Berolahraga kadang menjadi suatu tantangan tersendiri bagi banyak dari kita. Selain sulitnya mengumpulkan motivasi, terdapat anggapan bahwa berolahraga membutuhkan biaya yang cukup tinggi, mulai dari membership gym, menyewa lapangan futsal bersama teman-teman, maupun hal lainnya.
Padahal, berolahraga secara kasual sebenarnya mudah saja dilakukan. Banyak ruang publik di sekitar kita yang memang memiliki fungsi sebagai fasilitas berolahraga dan beraktivitas. Selain menggunakan ruang sesuai fungsinya, berolahraga di ruang publik juga membantu kita mengklaim ulang ruang-ruang di sekitar kita. Berikut sejumlah referensi ruang publik yang cocok untuk berolahraga pilihan tim CXO Media!
Timo, Editor
Komplek di BSD
Karena domisili saya di BSD, kalau mau olahraga sudah paling enak di komplek rumah saya sendiri. Untungnya saya tinggal di perumahan BSD yang masih terasa asri dan tidak langsung terekspos dengan lalu-lalang kendaraan. Saya sering jogging ke komplek seberang supaya mendapatkan vibe yang berbeda dan tidak merasa bosan. Jangan lupa untuk mampir ke tempat jajanan di sekitar komplek yang cukup beragam agar bisa makan siang lebih enak sehabis jogging.
Almer, Editor
Taman Suropati
Pilihan yang satu ini sayangnya tidak gratis untuk dikunjungi, namun tiket masuknya pun cukup terjangkau, hanya Rp15,000. Ketika kecil, saya tinggal di dekat daerah ini walau sebenarnya belum pernah berkunjung. Meski sekarang tempat saya tinggal cukup jauh dari Taman Suropati, rasanya menyempatkan diri berkunjung ke "Titik Nol Republik Indonesia" ini akan cukup menyenangkan. Berolahraga di sini juga merupakan kesempatan menelusuri sejarah, di tengah-tengah banyaknya patung karya berbagai seniman Asia Tenggara.
Dezky, Social Media
Jalur Olahraga Banjir Kanal Timur
Sebagai warga Jakarta Timur, saya benar-benar yakin kalau salah satu hal yang bisa saya banggakan itu adalah kehadiran dari Banjir Kanal Timur ini, khususnya jalur olahraganya. Saya biasanya suka jalan kaki di sini bareng teman saya di sore hari. Benar-benar multiguna banget sih menurut saya. Walaupun kebanyakan orang menggunakannya sebagai trek jogging, tapi ada juga yang latihan karate, main skateboard, badminton, hingga jalan-jalan sore bareng keluarga. Semua kalangan benar-benar berkumpul di sini tanpa memandang latar belakang apapun. Selain menyediakan rasa aman (karena benar-benar di pinggir jalan raya), lokasi ini juga ngasih kenyamanan dengan rindangnya pepohonan yang melindungi kita dari terik matahari, serta tentu saja pemandangan kanal yang sebenarnya ya... gitu aja, tapi kadang saya suka meromantisasinya lewat IG Stories, jadi ya pokoknya saya dan segenap warga Jakarta Timur, khususnya yang tinggal di Duren Sawit, sangat bersuka cita atas kehadiran Banjir Kanal Timur.
Tasya, Writer
Taman Kota, BSD
Sebenarnya, tidak banyak yang bisa saya banggakan dari BSD. Tapi, salah satu yang membuat saya cukup bangga adalah inisiatif pemkot Tangsel untuk membangun Taman Kota yang bisa digunakan oleh semua orang secara gratis. Di sini ada jogging track, playground, dan pedagang-pedagang makanan yang siap memanjakan perut. Suasana di Taman Kota sangat mendukung untuk aktivitas olahraga, apalagi dengan adanya pohon-pohon hijau yang tinggi dan membuat suasana asri.
Dell, Videografer
Taman Kerinci, Kebayoran Baru
Jujur, awalnya diajak teman buat olahraga di sini buat gabung sama komunitas kalistenik waktu pandemi, terus akhirnya jadi rutin buat ke situ setiap sore menjelang malam. Buat yang pengin olahraga di taman yang sepi tapi strategis sambil having fun bareng tetangga, taman ini oke banget sih.
