Ibu adalah sosok yang terus kita dambakan dalam hidup ini. Setua apapun kita nantinya, ibu adalah orang yang akan kita cari untuk berbagi rasa. Entah itu berbagi tentang kekhawatiran, kebahagiaan, kesedihan, bahkan kemarahan, kita pasti mencari ibu untuk menenangkan hati ini.
Meskipun tidak semua orang punya hubungan yang baik dengan ibu, namun tanpa ibu kita tidak akan pernah lahir ke dunia ini. Momen-momen apapun tentang ibu tak pernah lekang oleh waktu. Memperingati hari ibu, tim CXO Media mencoba untuk berbagi momen-momen kami bersama ibu yang tidak pernah terlupakan.
Dian, Editor
Salah satu momen haru yang pernah saya alami bersama ibu adalah waktu ibu saya memeluk saya di saat terpuruk ketika saya tahu bahwa saya bukan anak sempurna seperti anak lainnya. Sebagai seorang anak yang terus merasa kekurangan, saya menganggap diri saya mengecewakan ibu dan tidak bisa menjadi apa yang diharapkan ibu. Tapi ibu saya memeluk dan mengatakan bahwa saya telah membahagiakannya dengan lahir ke dunia ini dan telah menjadi anak yang baik. Dipelukan ibu saya menangis seperti anak kecil tapi saya teringat itu begitu menenangkan.
Destya, Graphic Designer
Ada momen dimana mama saya menginginkan tas untuk hadiah dia, sebenernya saya kurang suka dengan apa yang dia mau. Jadinya saya beli dengan tas brand lain dan masih masuk dengan selera dia. Tapi saat saya sudah membelikannya dan diterima dia, ternyata tas tersebut sudah sama seperti punya dia yang lain hanya saja beda ukuran. Jadinya mama saya sedikit kecewa atas kado yang diterima. Hingga sekarang tas tersebut hanya disimpan saja.
Tasya, Writer
Sulit sekali bagi saya untuk memilih satu momen tak terlupakan bersama ibu, karena saya sendiri belum bisa menjadi anak yang baik dan rajin meluangkan waktu dengan ibu. Tapi di kepala saya, ada satu momen yang kalau diingat-ingat, itu adalah momen yang membuat saya bangga kepada ibu saya. Ibu saya sendiri adalah ibu rumah tangga, jadi kegiatan sehari-harinya selalu dihabiskan di rumah-yang saya rasa pada satu titik akan membuat siapapun merasa jenuh dan kesepian. Ibu saya akhirnya memutuskan untuk les piano. Beberapa minggu kemudian, saya dikirimi video ibu saya sudah bisa memainkan lagu "Andaikan Kau Datang Kembali", salah satu lagu favorit beliau. Ketika menonton video itu hati saya terasa penuh, dan saya merasa bangga dengan ibu saya.
Almer, Editor
Walau tak selalu sepemikiran dalam banyak hal, saya sangat dekat dengan ibu saya. Kebiasaan aneh yang saya warisi darinya adalah untuk melakukan relaksasi di momen-momen krusial di mana saya tak seharusnya bersantai. Salah satu momen yang saya ingat adalah saat ibu saya mengajak berlibur tepat dua hari sebelum saya sidang skripsi. Tentu saja ajakan tersebut tak saya tolak, meskipun setelahnya kami panik bersama. Pelengkap dari liburan tersebut adalah charger ibu saya yang tertinggal di hotel sehingga kami perlu kembali ke sana setelah menuju jalan pulang, membuat waktu saya mempersiapkan presentasi untuk sidang (yang memang sudah tipis) menjadi semakin menipis.
Timotius, Editor
Kalau ditanya momen tak terlupakan bersama ibu, agak sulit buat mencarinya karena saya sendiri termasuk pelupa perihal ini. Tapi dari yang saya ingat, saya bisa langsung senang kalau ngelihat foto ibu lagi jalan-jalan, lalu dia mengirimkannya ke WhatsApp saya. Cara itu sudah cukup membuat saya bahagia karena ibu bisa tetap jalan-jalan di umur sudah mencapai lebih dari 60 tahun. Selain itu, saya juga yakin tentang apa yang saya lakukan pada saat ini juga menjadi salah satu alasan ia bisa tersenyum setiap hari.
Rolland, Audio Editor
Sebenarnya banyak sekali momen-momen berharga saya bersama Ibu. Namun momen yang selalu saya ingat bersama Ibu saya adalah saat Ibu saya menasehati saya saat saya sedang kesulitan dalam hal apapun. Melalui chat WhatsApp ataupun secara langsung, Ibu saya selalu memberikan wejangan-wejangan kepada saya di saat yang tepat. Walaupun nasehat dari Ibu saya tidak semuanya saya terapkan, tetapi saya mengerti bahwa nasehat-nasehat itu adalah tanda kasih sayang Ibu kepada saya.
Riz, Writer
Buat saya, Ibu adalah sesosok peri baik yang maha magis namun sedang menyamar dalam wujud manusia. Sungguh, tiada satu apa pun yang tidak bisa dilakukannya dengan baik, sekalipun sebatas hal remeh. Dan, di antara beribu keajaiban dari tangannya yang mulai keriput, saya selalu ingat, gemar, bahkan kecanduan, akan kemampuannya saat membersihkan telinga; halus, hangat, penuh kasih sayang, dan tentunya, otomatis bikin ketiduran.
Itulah momen-momen kami bersama ibu tercinta, setua apapun ibu, bagaimana pun sikap dan sifatnya, kita akan terus merindukannya dan selalu mengingat semua jasanya kepada kita-anaknya. Meskipun kita sadar bahwa sebagai anak terus merasa kekurangan, tapi ibu akan selalu menjadi tempat dituju dalam momen apapun. Jadi, apa nih momen tak terlupakan kalian bersama ibu?
(DIR/tim)