Introvert merupakan pribadi yang cenderung pendiam, suka menyendiri, dan menarik diri dari society atau keramaian. Orang yang memiliki kepribadian introvert juga senang untuk melakukan seluruh pekerjaan sendiri sehingga terkesan mandiri. Namun dalam kenyataannya, kondisi menjadi orang introvert dapat menimbulkan masalah yang baru disadari beberapa tahun kemudian. Salah satunya, jumlah teman yang sedikit hingga bingung bagaimana cara untuk mencari pacar. Untungnya, saat ini sudah ada dating apps sebagai solusi cari pacar untuk introvert.
Ada beberapa dating apps yang saat ini sering dipakai oleh anak muda hingga orang dewasa untuk mencari teman hingga pacar. Dimulai dari Tinder, Bumble, hingga OkCupid. Saya sendiri termasuk pengguna setia Bumble untuk mencari pasangan. Lucunya, saya cukup berhasil dalam menggunakan dating apps untuk mencari pacar. Tapi kenapa akhirnya saya mengandalkan dating apps? Bukankah sebaiknya mencoba melebarkan pertemanan di real life daripada berharap lebih pada dating apps?
 Ilustrasi dating apps/ Foto: Pexels |
Alasan Menggunakan Dating Apps
Berbagai tes MBTI sudah saya lakukan dengan hasil akhir yang sama: saya adalah seorang dengan kepribadian introvert. Penilaian ini tidak cuma berdasarkan data saja karena dari sekian banyak ciri-ciri sifat introvert, saya sendiri pun mengakui bahwa hal itu semua benar adanya.
Introvert yang tidak suka dengan keramaian, lebih suka sendiri di kamar, dan mampu pergi jalan-jalan sendiri, memang saya alami semua. Tapi ada sisi pahit yang harus saya terima. Circle pertemanan yang saya miliki terhitung sedikit. Bahkan dapat dihitung jari tangan saja. Untungnya, kenyataan ini sudah saya terima dengan sepenuh hati, termasuk memahami bahwa saya sangat sulit untuk mencari pacar dari real life. Dari sanalah saya berpikir bahwa dating apps dapat menjadi solusi terbaik.
Bermain dating apps untuk para introvert sangat memberikan kemudahan. Kami tidak perlu merasa nervous untuk berkenalan dengan orang baru. Selain itu, kami juga bisa mendapatkan banyak teman hanya dengan bantuan jari saja. Semuanya terasa mudah berkat dating apps. Namun khusus untuk mendapatkan pacar dari dating apps, tentu saja termasuk perjudian. Saya termasuk yang beruntung bisa mendapatkan pacar beberapa kali berkat dukungan dating apps.
 Ilustrasi menemukan dating apps/ Foto: Pexels |
Tidak Harus dari Real Life
Fakta bahwa teknologi membuat hidup manusia lebih mudah tidak bisa disangkal lagi: yang jauh, dapat terasa dekat; yang tidak kenal, dapat cepat dekat. Teknologi sukses membuat kita lebih dekat dengan setiap orang yang ada, bahkan dalam kondisi tidak pernah bertemu langsung di real life.
Saat ditanya tentang, "Bukankah sebaiknya mencoba melebarkan pertemanan di real life daripada berharap lebih pada dating apps?" Maka jawaban saya adalah benar sekali. Memang sudah seharusnya kita memperbanyak teman di real life. Tapi bukan berarti kita harus melupakan peran penting aplikasi seperti Bumble, Tinder, atau OkCupid untuk mencari teman baru, bahkan pacar. Kalaupun tidak bisa jadi pacar, setidaknya bisa jadi teman baru yang seru. Dari sana, maka kita bisa melakukan kopi darat dengan mereka agar bisa berkenalan lebih jauh, hingga menjadi teman main juga.
Pada akhirnya, dating apps sudah terbukti menjadi solusi cari pacar untuk introvert. Berkenalan dengan orang baru, menjadi dekat, hingga bertemu di real life, semua hal tersebut dapat dilakukan berkat dating apps. Terima kasih untuk siapapun pencipta dating apps karena membantu kami, para introvert mengenal dunia lebih luas lagi dari personal space kecil kami.
(tim/DIR)