Akhir-akhir ini, cukup banyak pemberitaan mengenai selebriti yang menunjukkan red flags dalam hubungan mereka, mulai dari perselingkuhan hingga kekerasan dalam rumah tangga. Hal ini tentu menjadi sorotan, mengingat beberapa di antaranya merupakan pasangan favorit netizen yang selalu diharapkan tetap awet, tapi justru mengungkap red flags di dalam hubungan mereka.
Meski segala pemberitaan ini menuai pro dan kontra di kalangan netizen, namun sebagian besar dari mereka mengatakan bahwa satu red flag yang ditunjukkan pasangan sudah cukup menjadi garis besar mengakhiri hubungan. Lantas yang lainnya, mengatakan bahwa red flag yang dilakukan satu kali bisa jadi hanya kekhilafan semata dan masih bisa dimaafkan jika perbuatannya dikategorikan ringan seperti flirting. Jadi, berapa banyak red flags pasangan yang masih bisa ditoleransi sebelum mengakhiri hubungan?
Dilansir Stylist, sebuah penelitian yang dilakukan oleh aplikasi kencan Badoo menemukan bahwa 8 dan 10 lajang percaya bahwa pasangan yang menunjukkan tanda 'bahaya' masih bisa dimaafkan, dan dua tanda 'bahaya' masih bisa mereka toleransi sebelum akhirnya putus.
"Sebagai aturan umum, lebih dari dua red flags dan saya akan mengatakan putus. Tapi pastikan red flags benar-benar berwarna 'merah'. Sebab pada tahap awal kencan, kamu bisa saja melihat tanda 'bahaya' di semua hal, karena kamu cemas atau kurang percaya pada proses kencan," kata pakar hubungan dari eHarmony, Rachel Lloyd.
Saat mendekati potensi 'bahaya', Lloyd menekankan akan pentingnya mempercayai intuisimu, mempercayai instingmu, dan tidak membuat keputusan yang terlalu terburu-buru atau emosional. "Penting untuk membedakan antara big red flags yang tidak bisa lagi ditolerir, dan little red flags yang mungkin masih bisa dimaafkan," ujarnya.
Ia menambahkan tanda 'bahaya' yang besar termasuk bila mereka sulit melupakan mantan, tidak mampu menjelaskan status mereka secara jelas, berperilaku dingin dan tidak komunikatif saat kencan, serta ketika mereka punya riwayat selingkuh. Namun tanda yang tidak terlalu berbahaya seperti stashing dengan alasan mereka sulit terbuka terhadap orang terdekat mereka mengenai hubungan yang kalian jalani.
Berbeda dengan pendapat dari International dating and relationship coach, Christina Maxion. Ia justru setuju bahwa mengakhiri hubungan saat red flags pertama terungkap adalah pilihan yang tepat. "Pelanggaran kesepakatan berbeda dan nyata, tanda 'bahaya' membuat kami bertanya-tanya, dan pasti akan muncul di setiap tahap hubungan. Tetapi semua itu terserah kamu bagaimana cara mengatasi, merenungkan, dan menilai apakah tanda 'bahaya' tersebut artinya mengkhianatimu atau tidak," ujarnya.
(DIR/tim)