Dalam setiap hubungan, penting untuk mengetahui bagaimana caranya mempertahankan hubungan itu sendiri. Perbedaan sifat dan cara kita dibesarkan menyebabkan kita memiliki pola pandang yang berbeda, sehingga komunikasi sangat dibutuhkan untuk menjaga hubungan tersebut. Dengan perbedaan yang ada, komunikasi merupakan hal yang penting di dalam setiap hubungan, tetapi yang paling penting tapi kadang dilupakan adalah cara memperlihatkan kasih sayang.
Cara kita memperlihatkan kasih sayang kita itu dinamakan love language, di mana setiap orang memiliki perbedaannya masing-masing dalam mengutarakan atau menunjukkan hal tersebut. Apalagi dalam hubungan percintaan, untuk mengenal seseorang merupakan proses yang bertahap. Seiring berjalannya waktu, kita akan lebih mengenal diri sendiri dan pasangan kita apa yang mereka suka, tidak suka, dan bagaimana cara mereka berpikir.
Dalam hubungan itu sendiri kita berharap bisa membaca pikiran pasangan kita dan sebaliknya. Cara kita menunjukkan kasih sayang berbeda-beda bagi setiap orang, dan dengan mengerti perbedaan itu dapat meningkatkan hubungan tersebut. Untuk meningkatkan kualitas hubungan itu sendiri, terdapat lima jenis love language, yaitu:
Ilustrasi love language dalam hubungan/ Foto: Vlada Klarpovich/Pexels |
1. Words of Affirmation: orang yang memiliki love language ini biasanya senang mendengar kata-kata yang meyakinkan dari pasangannya. Bentuk kata-kata itu sendiri bisa dalam bentuk pujian atau afirmasi.
2. Acts of Service: melakukan sebuah aktivitas yang nyata untuk pasangan dengan tujuan membantu meringankan beban mereka atau membuat mereka bahagia, bisa seperti menyiapkan sarapan, atau membersihkan rumah.
3. Receiving Gifts: menerima hadiah atau kado yang dipilih berdasarkan pertimbangan yang saksama. Love language ini bukan karena sisi materialnya, tetapi bagaimana kita diingat oleh pasangan berdasarkan apa yang kita sukai dan bagaimana barang itu mengingatkan kita pada mereka.
4. Quality Time: menghabiskan waktu bersama pasangan, seperti ngobrol, atau bahkan hanya sekadar menonton TV juga menjadikan momen yang berkualitas bagi orang-orang yang memiliki love language ini.
5. Physical Touch: orang-orang yang memiliki love language ini selalu ingin bersentuhan ketika berinteraksi dengan pasangannya, seperti berpegangan tangan untuk menunjukkan dan merasakan kasih sayang tersebut.
Memahami love language kita adalah bukti bahwa selalu ingin meningkatkan kualitas sifat kita ke arah yang positif, dan mengerti bahwa tidak semua orang di sekitar kita memiliki love language yang sama dengan kita. Untuk bertemu di jalan tengah, ada beberapa cara dapat dilakukan yaitu seperti berkompromi dan bertoleransi untuk menjaga hubungan tersebut.
Tidak mudah untuk menurunkan ego dan melakukan hal-hal yang tidak biasa bagi kita, tetapi hal tersebut adalah salah satu bentuk rasa kasih sayang untuk pasangan kita. Mengkomunikasikan jenis love language juga penting untuk adanya give-and-take di mana kedua belah pihak dapat menurunkan egonya untuk satu sama lain.
Ilustrasi menunjukkan love language dengan pasangan/ Foto: Suriyo Munkaew/Pexels |
Tidak memahami dan menyadari love language pasangan karena tidak sama dengan kita dapat mengakibatkan kebutuhan emosional tidak terpenuhi, sehingga dapat menyebabkan permasalahan jangka panjang seperti merasa tidak dianggap atau tidak puas dengan hubungan itu sendiri. Namun, memiliki love language yang berbeda dengan pasangan juga bisa menjadi kesempatan untuk mempelajari dan menunjukkan kasih sayang dalam berbagai bentuk yang tidak biasa dengan perilaku kita sehari-hari. Dengan melakukan hal tersebut, pasangan akan menghargai usaha kita dan juga memperkuat hubungan itu sendiri.
(DIG/HAL)