Kawasan Gondangdia-Cikini memiliki satu vibe yang unik. Ada kesan vintage dengan desain tata kota yang sudah pasti memiliki jejak sejarah besar-termasuk jalur kereta yang berdiri kokoh dengan tiang-tiang berukuran besar di daerah tersebut. Gondangdia dan Cikini memang tersambung oleh jalur kereta Commuter Line yang menggunakan konstruksi rel layang. Sangat berbeda dengan sebagian besar stasiun lainnya di Jabodetabek.
Keunikan yang hadir di sana membuat kita bisa menemukan beberapa spot seru untuk dikunjungi. Salah satunya restoran yang sebenarnya sangat dekat dengan stasiun Gondangdia, yaitu Rendezvous. Pernah mendengar nama restoran ini? Atau bahkan pernah melewatinya? Jika memang belum, sebenarnya hal itu sangat wajar.
Melihat restoran ini dari luar, sangat jauh dari kata "legendaris". Eksteriornya sangat sederhana, seperti membawa kita kembali ke dekade '90-an. Tidak ada satu pertanda pun yang menandakan kalau sebenarnya mereka sudah berdiri sejak tahun 1973. Namun saat kaki mulai melangkah masuk ke dalam, maka bayangan kita tentang restoran Chinese food yang authentic benar-benar terwujud.
Restoran Chinese Food Legendaris Bernama Rendezvous
Rendezvous menjadi titik sejarah yang bertumbuh bersama stasiun Gondangdia. Kenapa bisa begitu? Saat masuk ke dalam, pandangan kita akan melihat berbagai ornamen yang sangat menggambarkan masa lampau, mungkin jauh sebelum kita lahir. Khususnya, pada desain kasir yang masih sama seperti pertama kali saya ke sana sekitar 20 tahun lalu.
Kemudian, pemilihan meja dan kursi yang seperti ada di ruang makan dari rumah kakek nenek kita. Lalu ada etalase di bagian belakang yang mungkin menjadi saksi bisu dari perkembangan Rendezvous. Terserah kalian mau duduk di mana, namun ruangan yang tidak terlalu besar ini akan tetap terasa nyaman dengan salah satu dinding yang dipenuhi oleh kaca.
Namun sepertinya sudah cukup untuk membahas interior dari restoran ini. Kini waktunya kita menyelam lebih dalam ke dalam betapa aesthetic-nya menu-menu yang dihadirkan di sini. Membuka menu Rendezvous langsung menghadirkan list makanan yang sangat beragam. Penggunaan kategori sesuai dengan protein yang digunakan-dari ayam, sapi, aneka seafood, sampai babi-semuanya ada di sini.
Siapapun yang baru pertama kali ke sini pasti akan kebingungan ingin memesan yang mana. Apalagi didukung range harga yang sebenarnya tidak terhitung murah. Harga per menu bisa berkisar dari 80 ribu hingga 120 ribu Rupiah. Sebagai pelanggan lama, ada beberapa rekomendasi yang layak untuk kalian coba saat berkunjung ke Rendezvous, dan pastinya tidak akan membuat kalian menyesal.
Rekomendasi Menu Restoran Rendezvous
Jika ditotal, mungkin ada lebih dari 100 menu yang harus kalian pilih di sini. Kebingungan yang pasti timbul membuat kalian pasti akan mencoba back to classics. Daripada salah pilih, beberapa pilihan rekomendasi menu dari Rendezvous ini bisa kalian coba.
Mie Goreng Seafood
Bisa dibilang mie goreng dari restoran Chinese food terhitung pilihan aman. Namun untuk Rendezvous sendiri, taste rasa yang diberikan benar-benar berbeda. Tingkat kenikmatan mie goreng di sini jauh di atas restoran sejenis atau bahkan yang lebih fancy sekalipun berkat dukungan kombinasi kecap yang tepat hingga membuatnya warnanya cenderung gelap.
Saking enaknya, terkadang ada restoran lain yang menyediakan menu mie goreng yang langsung mengingatkan kepada mie goreng Rendezvous. Kalian bisa pesan berbagai pilihan topping untuk menu mie goreng, yang salah satunya dengan aneka seafood. Jangan lupa, menu ini termasuk shareable yang bisa dimakan 2-3 orang sekaligus.
Nasi Goreng Ayam
Sama seperti mie goreng, nasi goreng Rendezvous juga menjadi benchmark dari menu nasi goreng di ranah kuliner Tanah Air. Bau smoky yang tidak terlalu kuat, tapi berpadu tepat dengan aneka kecap, potongan ayam, dan irisan cabe merah besar yang wangi. Ukuran per porsinya pun juga bisa untuk sharing.
Pernah mendengar kombinasi mie goreng-nasi goreng bernama Magelangan? Kalian harus merasakan sendiri dengan kombinasi nasi goreng dan mie goreng dari Rendezvous. Tidak ada kata "salah" untuk kedua menu klasik ini ketika memang baru pertama kali datang ke sini.
Bistik Babi Saus Mentega
Salah satu kelebihan Rendezvous yang membuat kalian wajib datang adalah hadirnya menu daging babi yang cukup beragam. Termasuk menu bistik babi saus mentega yang termasuk andalan di sini.
Olahan daging babi yang digoreng tepung lalu dimasak kembali dengan siraman saus mentega kental membuat hint gurih-asin-asam berpadu tepat di lidah kita. Ukuran potongannya pun termasuk besar dengan tekstur yang lembut. Menikmatinya dengan nasi putih atau dihajar dengan nasi goreng/mie goreng Rendezvous pun akan sama enaknya.
Ikan Kakap Asam Manis
Tidak tahu kenapa, menu ikan kakap asam manis di Rendezvous terasa berbeda. Cara masaknya terlihat sama dengan restoran Chinese food lain, tapi tangan ini seakan-akan mampu membuat kita berusaha terus menyendok piring berisi ikan kakap asam manis dengan mayoritas warna merah berkat siraman saus di atasnya.
Pilihan ikan dengan olahan asam manis memang cukup banyak. Kalau memang bosan dengan gurame, lebih baik kalian pilih ikan kakap yang memang punya tekstur daging lebih spesial.
Lumpia Udang Saus Tomat
Memilih menu yang cukup crunchy sebagai penambahan tekstur dari "makan tengah" di Rendezvous bisa dibilang susah-susah gampang. Alasannya karena ada pilihan dua terbaik: lumpia udang atau gohyong yang sejujurnya lagi naik daun karena dijual dalam konsep kaki lima.
Jika harus memilih, sebaiknya coba menu lumpia udang dengan varian saus tomat dengan porsi yang cukup banyak. Kalian bisa menggunakan metode menyiram lumpia dengan sausnya, atau memilih untuk dicelup agar tekstur crunchy bisa tetap terasa.
(tim/alm)