Menjalani kehidupan dengan kualitas yang baik, mungkin menjadi salah satu angan banyak orang—yang belum tersampaikan. Padahal, mencapai level kehidupan yang berkualitas dapat diupayakan dengan mengandalkan kegunaan beberapa barang esensial, yang mendukung produktivitas manusia dalam kehidupan sehari-hari. Sebab, ketika hidup menjadi produktif, maka hal-hal baik akan datang menyusulnya, bukan?
Untuk itu, CXO Media telah merangkum beberapa barang sehari-hari yang akan membantu meningkatkan kualitas hidup manusia, tentunya dengan budget yang terjangkau. Berikut adalah 5 barang dengan harga masing-masing di bawah Rp500 ribu, yang bisa kamu manfaatkan sebagai peningkat kualitas hidup sehari-hari.
 Noise-cancelling Earbuds/ Foto: Tokopedia |
Noise-Canceling Earbuds
Bagaimana caranya, sebuah perangkat penghantar suara yang pandai membunyikan sunyi, dapat membuat hidup kita lebih berkualitas? Percaya atau tidak, barang satu ini memang mampu mempengaruhi peningkatan kualitas hidup kita. Atau lebih tepatnya, membantu manusia meningkatkan produktivitas.
Noise-cancelling earbuds adalah solusi jitu dalam mengakali lingkungan ramai yang berisik dan penuh gangguan. Terlebih jika kita sedang berupaya fokus mengerjakan sesuatu yang memerlukan ketenangan dan ketelitian. Sesuai namanya, alat ini bekerja efektif dalam mereduksi kebisingan di sekitar kita. Selain itu, perangkat mendengar satu ini juga mampu menghantarkan substansi hiburan dari sebuah karya multimedia ke telinga para pengguna, secara lebih jernih dan dengan kualitas yang maksimal.
 Power Bank/ Foto: Tokopedia |
Portable Charger atau Power Bank
Sulit dimungkiri, segala aktivitas dan kebutuhan manusia sekarang termuat sepenuhnya di dalam perangkat gawai. Untuk itu, agar tidak ketinggalan update, gawai kita harus terus dalam posisi stand by. Dan, salah satu cara dalam mengakali habisnya daya gawai adalah dengan siap sedia portable charger atau yang dikenal dengan power bank setiap saat.
Inovasi teknologi ini memang men-support kebutuhan gawai dalam situasi apa pun, kapan pun, dan di mana pun juga. Baik itu di rimba hutan, di dalam kendaraan umum yang penuh sesak, atau di saat menikmati festival musik, power bank siap mendukung daya guna gawai tanpa perlu repot-repot mencari colokan listrik.
 Botol Air Minum/ Foto: Tokopedia |
Botol Air Minum
Dalam satu hari, manusia disebut memerlukan sekitar 8 liter air minum. Ini pun hanya batasan minimum dan menjadi berbeda-beda di setiap keadaan. Untuk itu, kita tidak boleh ketinggalan wadah air minum, agar terhindarkan dari serangan dahaga yang menurunkan fokus pemikiran kita.
Selain mendukung kebutuhan kita terhadap air minum, botol air yang bisa dipakai berulang-ulang juga merupakan salah satu upaya menyelamatkan bumi dari kerusakan lingkungan—yang selama ini banyak disebabkan oleh kemasan air minum sekali pakai. Maka dari itu, jika kamu adalah orang dengan mobilitas dan aktivitas berintensitas tinggi, jangan sampai ketinggalan botol air minum, ya!
 Buku/ Foto: Tokopedia |
Buku!
Tan Malaka pernah bilang, selama masih ada buku yang diterbitkan, maka kalau bisa, belanja makanan dan pakaian wajib dikurangi. Buku memang tidak berfungsi praktis bagi manusia seperti beberapa barang sebelumnya. Namun, lembaran ilmu yang terkandung di dalam buku, disebut menyimpan berjuta pengetahuan yang dapat membukakan jendela dunia.
Memanfaatkan buku dalam kehidupan sehari-hari ternyata juga bisa membuang perasaan kesepian yang tetiba kerap melanda manusia modern. Oleh karena itu, tidak ada alasan untuk tidak menyisihkan pengeluaranmu setiap bulan untuk membeli buku-buku. Apalagi, salah satu bapak bangsa Indonesia pernah bilang, bahwa dirinya rela dipenjara asal bersama buku-buku. Bukankah itu juga mengartikan, kalau buku adalah teman yang lebih bermakna daripada teman-teman itu sendiri?
 Tanaman/ Foto: Tokopedia |
Tanaman
Barang esensial terakhir yang mampu meningkatkan kualitas hidup kita adalah tanaman. Makhluk hidup satu ini memang berperan penting bagi manusia. Pertama, tanaman cocok sebagai penambah nilai estetis di lingkungan. Kedua, tanaman dapat menyegarkan lingkungan yang tercemar. Kemudian, keberadaan tanaman juga membantu bumi tetap lestari hingga masa-masa yang akan datang.
Meski membelanjakan tanaman hanyalah suatu langkah kecil untuk memperbaiki hidup kita dan sekitar, percaya atau tidak, pada waktunya tanaman akan memberi suatu arti bagi kehidupan manusia di masa datang. Gimana? Masa iya kamu lebih rela ngerawat hati orang yang berkhianat, ketimbang memelihara tanaman yang benar-benar memberi manfaat?
