Fashion memang tidak pernah ada batasan, baik dalam garis desain hingga filosofi yang bisa dilebur menjadi satu. Movement yang terus diciptakan menjadikan Bali-based brand Arthefact merilis second drop dari "Second Wave" Pyralite Collection yang merupakan karya kedua mereka. Bisa dibilang ada pendekatan unik yang coba dilakukan oleh mereka; tidak hanya membagi perilisan satu koleksi dalam dua babak, tapi juga vibe fashion untuk outdoor dengan detail yang tidak mengecewakan.
Babak Kedua "Second Wave" Pyralite Collection dari Arthefact
Keyword seperti "fungsional" dan "adventure" kembali menjadi fondasi dari setiap kreasi yang dibuat oleh Arthefact. Merupakan bagian dari "Second Wave", drop kedua koleksi "Pyralite" ini melebarkan sayap dari apa yang mereka rilis dalam drop pertama. Hal ini terlihat dari betapa beragamnya artikel yang dihadirkan lewat kesan yang lebih versatile.
Beberapa produk yang wajib di-highlight dalam babak kedua ini bisa dimulai dari Quilted Reversible Jacket. Hadir dalam tiga warna yang mengingatkan kita akan lanskap alam, jaket ini sudah pasti menawarkan dua gaya dalam satu produk. Serunya lagi, jaket ini juga cukup membantu melawan dingin sehingga bisa dimaksimalkan ketika kamu lagi sedang melakukan aktivitas outdoor.
Kemudahan yang sama juga terlihat dari Packable Utility Jacket. Dari namanya sendiri sudah jelas kalau jaket ini bisa disimpan dengan dilipat sedemikian rupa hingga menjadi bentuk tas. Selain itu ada dual angled zippers untuk menciptakan siluet berbeda dengan pilihan double color khusus untuk warna light grey.
Kalau sudah ada dua jaket yang menjadi andalan, maka kini waktunya membahas Utility Tees sebagai produk basic dari babak kedua koleksi "Pyralite". Basic di sini bukan berarti biasa-biasa saja karena dalam fashion, tetap dibutuhkan produk seperti ini untuk mendukung aktivitas tanpa perlu gaya berlebih. Kaos terbaru dari Arthefact ini menggunakan material eco-friendly Altereco yang terdiri dari daur ulang sampah tekstil dan botol plastik, serta nilon untuk membuatnya sempurna. Lewat cutting loose dan dua kantong di bagian depan membuat kenyamanannya menjadi semakin optimal.
Berpindah ke bagian bawahan alias celana, ada Fatigue Pants yang mengambil inspirasi dari celana militer pada dekade 50-an. Tentunya ada tambahan twist ala Arthefact dengan loose tapered fit yang memaksimalkan kenyamanan karena didukung diamond gusset serta kantong yang cukup besar demi menjadi tempat penyimpanan berbagai alat kebutuhanmu saat beraktivitas.
Terakhir, Camp Vests menjadi titik puncak dari apa yang ditawarkan Arthefact karena bisa menjadi andalan siapapun untuk beragam keseruan di outdoor. Sudah ada foldable hood dan beberapa kantong sebagai pelengkap dari material micro ripstop nylon dengan 4-way stretch fabric. Pada akhirnya, inilah yang bisa menjadi senjata utama dari kalian yang senang berpetualang di tengah alam dan beraneka kondisi.
Melihat sajian second drop "Second Wave" Pyralite Collection, semakin terlihat inovasi yang coba dibawa oleh Arthefact dengan tetap mempertahankan visi misi kreasi sejak awal; semua demi memenuhi kebutuhan dalam kegiatan commuter, urban, dan outdoor yang pastinya membutuhkan setiap artikel dari koleksi ini. Koleksi terbaru Arthefact sudah bisa dibeli via website dan di toko Arthefact Archives, Pererenan, Bali.
(tim/alm)