Satu bulan menjelang perilisan album Membangun & Menghancurkan, .Feast kembali memperkenalkan single baru dari calon album anyar mereka. Berjudul "Nina"—diambil dari nama buah hati Adnan, sang gitaris—lagu ini hadir dengan nuansa yang lumayan berbeda dari banyak karya .Feast terdahulu, yang cenderung agresif saat mengangkat tema sosio-politik.
Dalam gambaran yang lebih besar, perilisan "Nina" menyerupai satu katalog reflektif dari masing-masing personel .Feast. Satu hal yang memang dipilih sebagai narasi utama pada album Membangun & Menghancurkan; di mana hal sentimental seperti afeksi mereka terhadap anak—bagi Adnan, maupun ponakan bagi anggota lain—yang dialunkan melalui lagu ini menjadi benang merahnya.
Kemunculan "Nina" setelah "Konsekuens" dan "Politrik" dari calon album penuh ketiga .Feast ini juga menjadi satu cerminan pendewasaan yang tengah dialami unit rock yang terbentuk tahun 2013 tersebut. Buktinya, alih-alih mengomel seperti banyak hit terdahulu, "Nina" malah serius menyuarakan keluh dan harapan .Feast kepada para tunas-tunas tercinta.
"Nina" digarap bersama produser andal Vega Antares, dan telah dirilis oleh Sun Eater ke platform-platform musik digital per 5 Juli 2024. Lagu yang cukup mengharukan ini dilengkapi dengan video musik resmi, yang akan segera tayang di kanal YouTube resmi .Feast.
(cxo/alm)