Penyelenggaraannya di tahun ke-19 ini, Jogja-Netpac Asian Film Festival (JAFF) akan memberikan wadah bagi para pelaku dan industri film Indonesia dengan menggagas JAFF Market. JAFF Market sendiri merupakan inisiasi sebagai respons perkembangan yang pesat dari JAFF selama beberapa tahun terakhir yang melahirkan berbagai talenta baru di industri ini.
JAFF Market Dihelat Bersamaan dengan JAFF 2024
JAFF Market direncanakan bakal dihelat pada 3-5 Desember 2024 di Jogja Expo Center (JEC), paralel dengan penyelenggaraan JAFF yang akan berlangsung pada 30 November hingga 7 Desember 2024 mendatang di Empire XXI Yogyakarta. Adapun 150 stand yang terdiri dari berbagai sektor industri perfilman Indonesia akan berpartisipasi dalam pameran ini. Mereka termasuk perusahaan film, konten kreator, penyedia layanan, dan institusi terkait perfilman.
Produser film yang sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Festival Film Indonesia, Linda Ghozali ditunjuk sebagai ketua pelaksana edisi perdana JAFF Market tahun ini.
"Saya senang mendapatkan kesempatan ini. Dengan diperkenalkannya JAFF Market, peluang-peluang baru bagi industri perfilman Indonesia akan semakin terbuka dan semakin mendorong pertumbuhannya," kata Linda dalam press release yang diterima CXO Media, beberapa waktu lalu.
JAFF Market diharapkan menjadi wadah atau etalase khusus bagi akselerator perkembangan industri perfilman Indonesia. Mengingat film Indonesia yang berhasil meraih pangsa pasar sebesar 61% pada tahun 2022 ini belum memiliki tempat khusus untuk mengadakan pertemuan antar pelaku dan industri.
Dengan mengusung cita-cita menjadi pasar film dan konten terbesar di Indonesia, JAFF Market diharapkan bisa menjembatani seluruh pihak yang terlibat dalam ekosistem industri ini.
BERBAGAI PROGRAM MENARIK AKAN ADA DI JAFF MARKET
Selain pameran, JAFF Market uga akan menampilkan berbagai program seperti JAFF Future Project, Content Market, Talent Days, Company Showcase, Film Lab, Film Conferences, dan Networking Event. Project Market menjadi salah satu fokus program yang didesain sebagai platform penghubung antara bakat-bakat baru di bidang perfilman dengan para profesional industri.
Salah satu misi dari program Project Market ini adalah mengeksplorasi dan mengembangkan potensi proyek-proyek film layar lebar berkualitas tinggi yang dilahirkan bakat-bakat baru perfilman Indonesia. Program ini dikepalai oleh produser film Meiske Taurisia yang banyak terlibat dalam penyelenggaraan LOCK Full Circle Lab yang bekerja sama dengan beberapa produser film Yulia Evina Bhara, Muhammad Zaidy, dan Vivian Idris.
"Setiap tahun, banyak talenta yang baru bermunculan di dunia perfilman Indonesia dengan proyek-proyek filmnya yang memiliki potensi. Project Market di JAFF Market dirancang untuk menemukan dan mendukung proyek-proyek ini, sehingga memberikan peluang yang lebih besar untuk direalisasikan," kata Meiske.
JAFF 19 akan dihelat pada 30 November-7 Desember 2024, sementara JAFF Market akan dilangsungkan dari 3-5 Desember 2024. Untuk informasi lebih lanjut, kamu bisa mengunjungi jaff-market.com.
(cxo/DIR)