Menjelang pemilu 2024, Komisi Pemilihan Umum merasa perlu memberikan edukasi politik kepada masyarakat luas khususnya generasi muda yang menjadi pemilih pemula. Edukasi politik tersebut muncul dalam bentuk film drama komedi berjudul Kejarlah Janji yang tayang perdana di Studio XXI Epicentrum Kuningan, Jakarta, Jumat (15/9/2023).
Tidak tanggung-tanggung, KPU menggandeng Garin Nugroho (Daun Di atas Bantal, Setan Jawa, Kucumbu Tubuh Indahku) untuk menyutradarai film ini. Film ini diproduksi atas kerja sama KPU dengan Asta Jaya Centra Cinema, Padi Padi Creative, dan Garin Workshop. Selain itu, film ini juga dibintangi oleh aktor dan aktris ternama seperti Ibnu Jamil, Cut Mini, Shenina Cinnamon, Bima Zeno, Thomas Rian, Theresia WD, Asriuni Pradipta serta Irene Vista.
KPU dan Garin Nugroho Rilis Film Kejarlah Janji
Sebagai sutradara yang kerap mengangkat isu sosial dalam film-filmnya, Garin mengatakan bahwa film ini merupakan refleksi atas fenomena media baru yang membuat situasi politik menjelang pemilu semakin semakin memanas dan tidak sehat. Apalagi, Indonesia merupakan salah satu negara dengan pengguna handphone terbanyak di dunia. Ia pun menekankan bahwa film ini adalah civic education yang penting agar masyarakat tidak terpecah belah oleh karena perbedaan pandangan politik.
"Kita memang sangat memerlukan pendidikan politik di tengah era media baru agar terjadi pemilih yang bermartabat dan melahirkan pemimpin yang bermartabat. Catatan pemilu sebelum ini, media baru justru memecah belah berbagai ruang keluarga kita karena menjadi penggemar, pemilih, atau pendukung dari para pemimpin," ucapnya.
Senada dengan Garin, Ketua KPU Hasyim Asy'ari juga mengatakan bahwa Pilkada 2017 dan Pemilu 2019 menyisakan catatan bagi kita semua, sebab sisa-sisa dari konflik yang memecah belah masih bisa dirasakan dampaknya hingga hari ini-bagaimana pertengkaran akibat perbedaan pilihan politik merusak relasi keluarga, kolega, dan juga pertemanan. Menurut Hasyim, kondisi masyarakat Indonesia yang majemuk membuat konflik tidak bisa dihindari. Namun yang terpenting adalah bagaimana kita menyikapi konflik tersebut.
"Pemilu ini seringkali dilihat dari perspektif sebagai peristiwa politik, memang betul. Kedua, politik juga sering dimaknai sebagai peristiwa ekonomi. Nah, yang jarang dilihat adalah pemilu sebagai peristiwa kebudayaan. Maka kami menawarkan Kejarlah Janji yang digarap oleh Mas Garin Nugroho, dalam rangka supaya kita ini makin berbudaya dalam berpolitik, dan kemudian menjadikan pemilu bukan sekedar peristiwa kontestasi kekuasaan atau ekonomi, tapi juga peristiwa kebudayaan, persaudaraan, pertemanan, kekerabatan," tutur Hasyim.
Kejarlah Janji berkisah tentang Pertiwi (Cut Mini), ibu yang memiliki 3 anak yaitu Sekar (Shenina Cinnamon), Adam (Bima Zeno), dan Isham (Thomas Rian). Almarhum suami Pertiwi, yaitu Citro, adalah mantan calon kepala desa yang kalah bersaing dengan Janji Upaya (Ibnu Jamil). Bertahun-tahun kemudian, ketika ketiga anaknya yang sedang mencari identitas diri akhirnya pulang ke kampung, Pertiwi dan keluarganya harus menghadapi sisa-sisa konflik politik masa lalu serta konflik internal di dalam keluarga.
Tanpa memberi tahu anak-anaknya, Pertiwi berencana untuk menikah lagi. Sementara itu, anaknya, Adam, berencana untuk mencalonkan diri menjadi kepala desa dalam rangka meneruskan perjuangan ayahnya dan membalas dendam kepada Janji Upaya. Di antara konflik yang terjadi, situasi politik di desa ikut memanas akibat adanya isu politik uang, politik identitas, dan persaingan tidak sehat antara para calon. Tidak hanya itu, situasi politik yang semakin memanas juga ikut mempengaruhi relasi Pertiwi dan ketiga anaknya.
Apakah film ini tepat sasaran dalam menyampaikan pesannya? Hanya penonton yang bisa menilainya. Kejarlah Janji akan tayang terbatas di bioskop-bioskop tanah air. Pemutaran keliling juga akan dilakukan di ruang-ruang publik, ruang-ruang pemutaran alternatif, jaringan bioskop, maupun layar tancap di berbagai daerah di tanah air. Jadwal nonton bareng di beberapa kota akan diumumkan di akun media sosial KPU dan akun media film Kejarlah Janji.
(ANL/alm)