Independensi dalam bermusik adalah keinginan setiap musisi di Indonesia. Bebas mengekspresikan diri lewat karya kini menjadi concern yang tengah diinginkan oleh musisi Tanah Air. Oleh sebab itu, KithLabo mencoba hadir sebagai 'teman' baru yang diharapkan membantu para musisi Indonesia mengembangkan sayap kariernya lebih lebar lewat platform digital dan semakin dekat dengan penggemar.
Berdiri sejak 2020, KithLabo merupakan bagian dari Believe, perusahaan musik digital terkemuka di dunia. Believe mempunyai misi untuk mengembangkan musisi dan label independen di dunia digital dengan memberikan mereka solusi yang dibutuhkan untuk menumbuhkan pendengar di setiap tahap karier dan perkembangan mereka.
KithLabo sendiri merupakan layanan artis di Indonesia yang fokus untuk bekerja sama dengan musisi independen dalam aliran musik Pop Urban. Managing Director Believe SEA AU NZ, Antoine El Iman mengungkapkan kesuksesan musisi KithLabo beberapa bulan terakhir merupakan wujud jelas dan kualitas karya mereka.
"Kesuksesan ini adalah wujud yang jelas dan kualitas karya mereka yang didukung oleh kreasi dan implementasi strategi pemasaran yang terbaru. Maka dari itu saya berterima kasih kepada para musisi dan tentu saja dari tim dari Indonesia atas pencapaian ini," ujarnya dalam acara konferensi pers KithLabo, Rabu (8/3).
Country Director of Believe Indonesia, Dahlia Wijaya mengatakan KithLabo memposisikan diri sebagai partner dari artis karena kita bukan label musik, dan tidak memiliki master musik dari artis tersebut. Ia pun memaparkan artis-artis yang bisa bergabung dengan KithLabo. Artis yang tergabung sebaiknya telah memiliki tim sendiri, sehingga pihak KithLabo bisa mendistribusikan keahlian mereka kepada tim artis untuk langsung dieksekusi.
"At the end, misalnya contoh Instagramnya punya si artis, lalu master (musik) ini kan punya si artis, dan kita tidak ikut campur dalam soal creativity. Creativity dan ownership-nya 100 percent ada di artis. Kita adalah partner yang menggunakan expertise yang kita punya dan juga marketing tools yang kita punya untuk bagaimana kita bisa berkolaborasi, mengoptimalisasikan, dan memonetisasikan aset si artis secara tepat," ujarnya.
Layanan KithLabo untuk Para Musisi
Bagi para musisi independen yang mungkin ingin bergabung dengan KithLabo, Dahlia menjelaskan bahwa keahlian dari mereka lebih ke ranah digital marketing dan promosi. Sehingga syarat utama yang harus dimiliki calon musisi yang ingin gabung dengan KithLabo adalah digital friendly.
"Kita punya project manager, kita punya digital marketing, kita punya tim editorial marketing, jadi semua yang dibutuhkan oleh si artis untuk mengembangkan aset mereka di dunia digital," papar Dahlia.
KithLabo pun menerapkan standar artis yang akan bergabung, sebab mereka sangat ingin memberikan service yang tepat bagi si artis tersebut. Misalnya artis tersebut berada di entry level artist, maka mereka akan menyarankan untuk masuk di TuneCore. Mungkin itu adalah level yang tepat untuk artis tersebut.
Lalu bila artis tersebut sudah punya label, mereka akan menyarankan untuk menggunakan Believe Artist Solution. Kemudian untuk yang top artis, biasanya mereka akan memberikan service yang lebih dengan menggunakan Artist Services melalui KithLabo.
Deretan Musisi KithLabo
Tak banyak yang tahu, ternyata KithLabo telah membantu para musisi independen meraih tangga karier yang lebih baik. Adapun musisi yang tergabung seperti Hindia. Menari Dengan Bayangan milik Hindia adalah proyek album penuh perdana yang digarap strategi pemasarannya oleh KithLabo dan telah mencapai total 530 juta streams di Spotify.
Bukan cuma Hindia, Yura Yunita yang sukses dengan album ketiganya Tutur Batin juga menggunakan jasa KithLabo untuk memasarkan lagu-lagunya hingga sukses di beragam layanan streaming. Kesuksesan ini pun divalidasi dengan penghargaan sebagai Penyanyi Wanita Terbaik versi AMI Awards 2022.
Sementara itu Idgitaf yang merupakan musisi pertama yang tergabung di KithLabo mengaku KithLabo bagaikan 'rumah' baginya yang sama sekali buta terhadap industri musik. Sebagai penyanyi pendatang baru, KithLabo mencoba untuk menghubunginya dan mengajak Idgitaf bergabung.
"Impact yang mereka kasih ke aku itu sangat besar. Dulu orang-orang industri yang aku kenal adalah produser aku aja, tapi secara keseluruhan aku buta. KithLabo itu berperan sebagai rumahku dan aku yakin bisa jalan. Salah satunya adalah transparasi progres yang diberikan ke aku," kata Idgitaf.
Selain Hindia, Idgitaf dan Yura Yunita, KithLabo kini telah bekerjasama dengan .Feast, Goodnight Electric, Gangga, Sal Priadi, TheOvertunes, RAN, Julian Jacob, HAL, Putu Maydea, dan masih banyak lagi.
(DIR/tim)